Pertama kali kucuri wajahmu dari sudut mataku
Saat itu kau hadirkan Monalisa di ranum kelopakmu
Ketika kucoba merengkuhmu dengan puisi yang kubawa bersanding bulan
Ada misteri di senyummu…ada tekateki di kerlingmu
Dan aku merasa mengenal warnamu
Aku akrab dengan aromamu…manis merayu
Di mana gerangan kita pernah bertukar pendar
Atau hanya di dalam lenaku ketika kau dikirim lewat tidurku
Mengakulah padaku duhai yang manis…
Bukan tentang dari mana dirimu…
Bukan cerita siapa namamu…
Katakanlah bahwa kau ada untukku.
011011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar